5 Fakta Menarik Tentang Bandung

Bicara tetang Bandung memang tidak ada habisnya. Pesonanya yang begitu beragam menjadikan Bandung selalu eksis dan menjadi rujukan bagi setiap orang untuk mendamba liburan yang berkesan. Bandung sebagai Ibu kota Jawa Barat sendiri memiliki luas 167,7 km persegi yang terdiri dari 30 kecamatan dan 153 kelurahan. Menariknya, Bandung juga punya riwayat dengan nilai historis yang tinggi sebagai bagian dari perjalanan bangsa dan republik ini. Kota terluas ketiga di Indonesia ini juga pernah sebagai pilot project kota terkreatif di Asia Timur oleh British Council di tahun 2007.

Nama dan Filosofi Bandung

Selain menjadi rujukan tempat berwisata, Bandung dengan pesonanya juga sering menjadi tempat untuk mereka yang ingin berbelanja dan juga berkuliner. Nama Bandung sendiri berasal dari nama bendung atau bendungan karena terbendungnya Sungai Citarum oleh lava Gunung Tangkuban Perahu hingga membentuk telaga.

Sementara itu berdasarkan filosofi Sunda, kata Bandung berasal dari kalimat dengan nilai luhur yaitu Nga-Bandung-an Banda Indung yang memiliki arti tempat dari segala macam benda yang tinggal di bumi dan disaksikan langsung oleh Sang Hyang Wisesa atau Yang Maha Kuasa. Nah berikut fakta menarik dari Bandung.

1. Julukan Paris van Java

Fakta menarik pertama dari Bandung adalah adanya julukan bagi kota ini yaitu Paris van Java. Sebutan atau julukan ini tentu tidak muncul dengan sendirinya karena Paris van Java muncul dari orang-orang Belanda pada masa kolonial. Berdasarkan buku berjudul “Vereeniging Toeristen Verkeer Batavia (1908-1942): Awal Turisme Modern di Hindia Belanda” karya Achamd Sunjayadi yang terbit pada 2007, dikatakan bahwa julukan Paris van Java tersebut muncul sebagai upaya promosi pemerintah kolonial terhadap pariwisata di Hindia Belanda. Dari promosi wisata tersebut, pemerintah kolonial ingin menunjukkan pada dunia bahwa negeri jajahannya sudah maju dan berkembang sekaligus sebagai upaya pemasukan kas pemerintah kolonial.

Julukan Paris van Java yang muncul sejak tahun 1889-1904 sebagai upaya promosi pariwisata memang sudah sesuai dengan kondisinya saat itu. Setidaknya ada dua alasan yang membuat pemerintah kolonial menyebut Bandung sebagai Paris van Java. Pertama adalah ketika itu Bandung memang sudah dikenal sebagai pusat gaya busana seperti Paris. Di era 1900-an di jalan Braga Bandung ada toko bernama Aud yang menjadi rujukan warga Bandung untuk tampil kekinian. Di tahun 1913, toko Aug berganti nama menjadi Au Bon Marche Modemagazijn dari bahasa Perancis yang selalu mengupdate model busana terbaru dari Paris.

Alasan kedua Bandung disebut Paris van Java adalah adanya beberapa bangunan di Bandung yang menerapkan art deco sebagai acuan pembangunan. Seprti kita tahu bahwa art deco ini juga sangat akrab dengan bangunan-bangunan di kota Paris. Salah satu bangunan di Bandung yang menggunakan art deco adalah Gedung Hotel Preanger serta hotel Savoy Homan.

2. Ibu Kota Asia Afrika

Selain Ibu Kota Provinsi Jawa Barat, Bandung juga merupakan Ibu Kota Asia Afrika. Seperti kita ketahui dalam riwayatnya, Bandung pernah menjadi tempat penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) tahun 1955. Tidak hanya itu, Bandung (Indonesia) juga menjadi negara yang mempelopori KAA bersama empat negara lain yakni India, Ceylon (Sri Lanka), Burma (Myanmar) dan Pakistan. Konferensi Asia Afrika sendiri merupakan konferensi untuk mempererat solidaritas beberapa negara di Asia dan Afrika untuk melawan kolonialisme Barat.

Dalam konferensi yang diselengarakan 18-24 April 1955, Perdana Menteri India Jawaharlal Nehru menyebut Bandung merupakan ibu kota Asia Afrika. Dari sinilah Bandung kemudian dikenal sebagai ibu kota Asia Afrika dengan masih berdiri dan difungsikannya Gedung atau Museum Koferensi Asia Afrika.

3. Peristiwa Bandung Lautan Api

Satu catatan sejarah lain yang akan selalu diingat dari Bandung adalah peristiwa Bandung Lautan Api yang terjadi pada 23 Maret 1946. Sesuai namanya, peristiwa ini merupakan kisah dibakarnya kota Bandung yang akan dikuasai tentara sekutu dan NICA Belanda. Tujuan pembakaran kota oleh masyarakat ini yaitu sebagai bentuk strategi agar tentara sekutu dan Belanda tidak bisa memanfaatkan berbagai fasilitas yang ada di kota. Dalam peristiwa tersebut, sekitar 200.000 penduduk membakar rumah dan kota serta kemudian meninggalkan Bandung ke daerah pegunungan di selatan.

4. Lokasi Film Pertama Indonesia Dibuat

Sebagai tempat yang indah, membuat Bandung selalu menjadi tempat untuk pembuatan film. Ternyata pembuatan film di Bandung sudah terjadi sejak dulu kala. Bahkan bisa dinyatakan bahwa Bandung merupakan lokasi pembuatan film Indonesia pertama di Indonesia. Film yang dibuat dan ditayangkan pertama kali di Bandung pada 31 Desember 1929 tersebut yaitu Lutung Kasarung. Tentu bukan hanya film Lutung Kasarung saja yang menjadikan Bandung sebagai tempat syuting, tapi sudah banyak film layar lebar yang juga mengambil Bandung sebagai tempat pembuatan film.

Begitu berkembangnya film di tanah air setelah itu pada akhirnya juga membuat Bandung ditunjuk sebagai tempat penyelenggaraan Festival Film Bandung sejak 1987. Meskipun festival yang menjadi ajang penghargaan bagi insan perfilman di Indonesia sempat dilarang, namun saat ini kembali rutin diselenggarakan tiap tahunnya. Festival perfilman tersebut bahkan menjadi salah satu ajang bergengsi di Indonesia.

5. Perguruan Tinggi Teknik Pertama di Hindia Belanda

Terakhir, fakta menarik dari Bandung adalah tempat lahirnya perguruan tinggi teknik pertama di Hindia Belanda. Tepatnya pada 3 Juli 1920, Bandung secara resmi mempunyai perguruan tinggi pertama di Hindia Belanda bernama Technjse Hoogenschool the Bandoeng. Perguruan tinggi yang kemudian berganti nama Institut Teknologi Bandung (ITB) ini pun menjadi salah satu perguruan tinggi negeri tertua dan terbaik yang di Indonesia.

Tentu keberadaan ITB sebagai kampus teknik pertama di Indonesia menjadikan Bandung juga menjadi kota pelajar. Selain ITB Bandung sendiri juga memiliki beberapa perguruan tinggi negeri lain seperti Universitas Padjajaran, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Jati, dan Universitas Pendidikan Indonesia. Dari beberapa kampus perguruan tinggi yang ada akhirnya membuat Bandung menjadi kota dengan perguruan tinggi terbanyak di Indonesia.

Itulah beberapa fakta menarik tentang Bandung yang perlu kita ketahui. Seperti kita ketahui bersama bahwa Bandung memang punya banyak sajian bagi siapa pun yang ingin mendapatkan kesan berarti dari liburannya. Selain bentang alamnya yang begitu mempesona, Bandung juga punya banyak cerita dengan nilai historis tinggi untuk ditelusuri. Jangan lupa juga di sini kamu juga bisa merasakan budaya sunda yang kental dan mengesankan. Kamu yang hobi kuliner dan belanja, Bandung juga punya sajian beberapa tempat wisata kuliner dan wisata belanja terbaik.

Namun untuk mengeksplor Bandung dengan semua pesonanya, kamu tentu membutuhkan waktu yang panjang. Dalam eksplorasi Bandung tersebut kamu pastinya membutuhkan moda transportasi yang nyaman. Pasalnya wilayah Bandung yang terbilang luas dengan medan jalan yang beragam, membuat perjalanan ke beberapa destinasi membutuhkan kendaran yang prima dan nyaman. Nah rekomendasi moda transportasi bagi kamu saat berwisata dan menjelajahi Bandung dengan nyaman adalah Dirgantara Car Rental. Sebagai jasa rental mobil Bandung terpercaya, Dirgantara Car Rental memang sudah berpengalaman lebih dari 30 tahun. Dari pengalaman tersebut, Dirgatara Car Rental pastinya punya banyak cara untuk membuat liburanmu di Bandung jadi lebih berarti dan mengesankan.