Berwisata Astronomi di Observatorium Bosscha

Observatorium Bosscha. Bandung memang memiliki beragam jenis wisata untuk para wisatawan yang datang. Salah satu wisata unik yang bisa Anda kunjungi di Kota Kembang ini adalah Obervatorium Bosscha. Destinasi ini memang merupakan wisata yang istimewa karena di sini kita bisa mengamati segala gejala astronomi yang ada di langit.

Salah satu kegiatan menarik yang bisa dilakukan di Obervatorium Bosscha adalah melihat bintang. Tempat melihat bintang yang ada di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat ini sendiri merupakan lokasi peneropongan bintang tertua yang ada di Indonesia. Hal ini dikarenakan tempat yang dulu bernama Bosscha Sterrenwacht ini dibangun sekitar tahun 1923-1928 oleh pemerintah kolonial Belanda.

Lihat artikel kita yang lain juga:

• 5 Tempat Top Paling Instagrammable di Bandung
• 8 Tempat Favorit untuk Hang Out di Bandung Dengan Konsep Terunik
• 7 Destinasi Paling Populer di Selatan Bandung Itu Anda Harus Kunjungi Saat Liburan
• Serunya Rafting Pangalengan di Sungai Palayangan, Bandung Selatan

Karena merupakan peninggalan Belanda maka di sini kita bisa juga berwisata sejarah. Walau sudah berusia puluhan tahun tapi bangunan tua ini masih bisa digunakan sebagaimana fungsinya sebagai tempat mengamati bintang di angkasa. Bahkan para peneliti pun hingga saat ini masih menjadikan Observatorium Bosscha sebagai tempat mempelajari bidang astronomi.

Udara di destinasi ini sendiri terasa sangat nyaman dan sejuk karena berada di  ketinggian 1310 mdpl. Dengan luas mencapai 6 hektar, kawasan wisata Observatorium Bosscha pastinya akan membuat Anda lebih puas untuk melakukan eskplorasi atau penjelajahan. Untuk melihat atau mengamati benda-benda diangkasa sendiri, pihak pengelola menghadirkan 10 teleskop. Diantara 10 teleskop yang ada tersebut, Teleskop Zeiss menjadi teleskop paling populer. Teleskop Zeiss sendri disimpan di dalam bangunan yang atapnya bisa dibuka-tutup.

Apabila Anda datang pada malam hari maka Anda bisa menggunakan teleskop Bamberg yang disimpan di sebuah ruang bawah tanah dimana atapnya yang juga bisa dibuka-tutup. Berada di Observatorium Bosscha Anda tidak hanya bisa mengamati bintang-bintang diangkasa, tapi di sini kita juga bisa menikmati wisata sejarah. Beberapa bangunan kuno jaman Belanda memang sangat menarik untuk diabadikan dengan kamera.

Spot menarik yang juga sangat Instagramable untuk diabadikan di sini adalah beberapa teropong besar. Dengan dukungan rerumputan hijau dan rapi di sekitar lokasi membuat destinasi ini semakin nampak cantik dan menarik.

Karena begitu pentingnya Observatorium Bosscha  maka pada tahun 2004, Pemerintah menetapkan kawasan ini sebagai Benda Cagar Budaya. Sedangkan pada tahun 2008, tempat ini juga ditetapkan oleh pemerintah sebagai Objek Vital nasional yang harus diamankan.

Untuk pengunjung yang akan ke Observatorium Bosscha, maka pihak pengelola biasanya akan mengajak keliling area dan juga melihat Teleskop Zeiss dan cara kerjanya. Tapi untuk bisa masuk ruangan dan melihat Teleskop Zeiss maka Anda diharuskan menyesuaikan kedatangan dengan jadwal khusus dari pihak pengelola.

Jadwal kunjungan ke Observatorium Bosscha sendiri terbagi menjadi dua yakni kunjungan instansi/organisasi/sekolah dan juga kunjungan perorangan. Kunjungan perorangan sendiri biasanya dijadwal pada hari Sabtu dari pukul 09.00 hingga jam 13.00 WIB. Sementara untuk kunjungan instansi maka akan dilayani pada hari Selasa hingga Jumat. Sedangkan untuk hari Minggu, pihak pengelola tidak melayani kunjungan alias tutup atau libur. Untuk kapasitas maksimum kunjungan sendiri adalah 200 orang setiap harinya.

Bagi Anda yang ingin melihat bintang dengan Teropong Bamberg maka Anda harus datang ke Observatorium Bosscha antara bulan April – Oktober pada hari Kamis dan Jumat. Namun sebelum datang, Anda diharuskan untuk mendaftarkan diri terlebih dahulu ke pihak pengelola.

Untuk mendatangi Observatorium Bosscha ini Anda harus menuju arah Lembang yang berjarak 15 km ke arah Utara dari Kota Bandung. Destinasi ini sendiri bisa Anda akses dengan menggunakan transportasi umum atau pribadi. Tapi supaya lebih nyaman maka pilihan menggunakan kendaraan pribadi adalah opsi yang tepat. Saat menggunakan kendaraan pribadi, kita memang akan lebih leluasa dalam perjalanan.

Baca juga : Museum Konferensi Asia Afrika, Tapak Tilas KAA 1955

Tapi bila Anda tidak bisa membawa kendaraan pribadi karena lokasi yang jauh maka rental mobil Bandung akan bisa jadi solusi. Dengan sewa mobil Bandung kita memang akan bisa merasakan sensasi seperti berkendara dengan kendaraan pribadi. Salah satu rental mobil Bandung yang bisa kita jadikan referensi untuk liburan ke Observatorium Bosscha adalah Dirgantara Car Rental. Dengan segala pengalaman dan profesionalisme yang diusung Dirgantara Car Rental akan membuat liburan Anda terasa lebih seru dan menyenangkan.